Makalah Singkat : Mempresentasikan Laporan Hasil Penelitian (Pengertian penelitian,tujuan,bagian-bagian dll)
MATERI BAHASA INDONESIA
Kelas XI IPA 1 - Menyampaikan
Laporan Hasil Penelitian dalam Diskusi atau Seminar
Sub Bab : Mempresentasikan
Hasil Penelitian secara Runtut dengan Menggunakan Bahasa yang Baik dan Benar.
Laporan penelitian
merupakan suatu media atau dokumen komunikasi antara peneliti dengan masyarakat
umum terutama pembaca yang ditargetkan atau yang berkepentingan dengan
penelitian yang telah dilakukan tersebut (wardani,1997).
Tujuannya adalah untuk
mendapatkan informasi dan data yang akurat tentang sesuatu yang Anda teliti.
Hasil penelitian dapat Anda sampaikan dalam bentuk lisan ataupun tulisan. Hasil
penelitian yang disampaikan secara lisan biasanya disajikan sebagai penjelas
atas proses penelitian dengan kalimat sederhana. Kalimat tersebut harus mudah
dipahami termasuk kalimat-kalimat yang ada dalam hasil penelitian tertulis.
Namun secara lebih lengkap, laporan
penelitian terdiri dari 3 bagian pokok, yaitu:
1.
Bagian
pembuka
Terdapat
komponen-kompenen penting seperti,
a.
Judul
b.
Halaman judul
c.
Halaman pengesahan
d.
Halaman penerimaan
e.
Kata pengantar
f.
Abstrak
g.
Daftar isi
h.
Daftar tabel
i. Daftar
grafik, bagan, atau skema.
j. Daftar
singkatan dan lambing
Judul merupakan
pintu atau muka dari sebuah karya ilmiah. Dalam judul karya ilmiah harus
menampilkan fakta yang ingin diungkapkan,jelas, positif, singkat, khas, serta
mampu menampilkan kata kunci dari sebuah tulisan.
Halaman
judul diletakkan
sesudah halamaan depan atau cover.pada halaman ini umumnya terdapat
judul,penuliis, dan penerbit. Selanjutnya halaman judul diikuti oleh
pengesahan.
Kata
pengantar dituliskan untuk memberikan gambaran secara umum kepada pembaca tentanng
latar belakang konteks penelitian. Pada bagian ini penulis juga menyampaikan
ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu penulis baik dalam
pelaksanaan penelitian maupun dalam penulisan laporannya.
Abstrak digunakan
untuk menyampaikan gambaran singkat mengenai latar belakang, metode, serta
temuan hasil penelitian.
2.
Bagian inti
Komponen-komponen yang terdapat pada
bagian inti, yaitu:
a.
Pendahuluan
Secara umum bagian pendahuluan
harus secara lengkap mengumakakan tentang latar belakang, ruang
lingkup/pembatasan dan rumusan masalah, tujuan dan pertanyaan penelitian, serta
anggapan dasar atau hipotesis.
b.
Kajian Pustaka dan Kerangka Teori
Kajian
pustaka merupakan bagian penting ysng mengungkapkan teori-teori serta
hasil-hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan pada topik yang sama
atau serupa.
Dalam sebuah laporan penelitian,
seperti tesis atau disertasi biasanya disusun suatu kerangka teori berdasarkan
hasil analisis atau tujuan pustaka yang telah dilakukan. Kerangka teori
merupakan dasar pemikiran yang menerangkan dari sudut mana permasalahan
ditinjau yang nantinya dijabarkan menjadi berbagai variable penelitian.
c.
Metodologi Penelitian
Perbedaan
utama antara karya ilmiah dengan bukan karya ilmiah adalah pada motodologi.
Pada bagian ini biasanya dijelaskan secara terperinci mengenai pendekatan atau
desain penelitian, populasi dan sampel penelitian, metode pengumpulan dan
analisis data, serta kelemahan-kelemahan penelitian.
Metodolgi
Tersebut Ada Lima Macam :
- Pengamatan
- Eksperimen
- Wawancara
- Angket
- Study Pusaka
d.
Hasil dan Pembahasan
Hasil dan
pembahasan merupakan inti dari sebuah
laporan penelitian. Pada bagian ini penulis harus menyajikan secara
cermat dan jelas mengenai analisis data serta pembahasannya berdasarkan kajian
pustaka dan kerangka teori yang telah dijelaskan sebelumnya.
e.
Simpulan dan Saran
Bagian ini merupakan bagian akhir dalam
dari laporan penelitian. Effendi (1991) mengemukakan bahwa simpulan adalah
gambaran umum seluruh analisis dan relevansinya dengan hipotesis dari
penelitian yang di lakukan.
Setelah simpulan, pada bagian ini
juga dipaparkan pula saran-saran yang berkaitan dengan jenis penelitian
lanjutan yang dapat dilakukan serta saran-saran lain yang terkait dengan hasil
penelitian atau bagaimana mengatasi hambatan-hambatan yang telah dialami ooleh
penulisdalam penelitian yang telah dilakukan.
3.
Bagian
penutup.
Bagian penutup pada umumnya, terdiri
dari:
a. Daftar pustaka
Daftar pustaka merupakan komponen wajib
yang harus dicantumkan oleh penulis, sedangkan lampiran dan daftar indeks hanya
di tulis jika diperlukan.
Pada umumnya, hal-hal yang harus
dicantumkan dalam daftar pustaka adalah:
1.
Nama penulis
2.
Tahun terbit
3.
Judul pustaka
4.
Tempat terbit
5. Nama penerbit
b. Lampiran
Lampiran dapat berupa tabel, gambar,
peta, bagan, instrument penelitian, seperti kuesioner atau daftar checklist
untuk observasi dan bentuk lain yang telah dipaparkan dalam bagian inti
laporan.
c. Daftar indeks atau glosarium.
Indeks adalah daftar kata atau
istilah yang terdapat dalam pada laporan. Effendi (1991) mengemukakan bahwa
penulisan daftar kata atau indeks harus berkelompok berdasarkan abjad awal kata
atau istilah yang akan dituliskan. Penulisan indeks pada umumnya di tujukan
agar pembaca cepat mencari istilah atau kata-kata khusus yang terdapat dalam
laporan tersebut. Penulisan indeks disusun berdasarkan nama atau subjek secara
alpabetikal.
Menjelaskan Proses penelitian dengan Kalimat yang Mudah dimengerti sebelum kamu menjelaskan hasil penelitian, kamu perlu menjelaskan proses penelitianya. agar mudah dipahami, gunakan bahasa yang sederhana dan runtun. penjelasan ini mencakup tahap persiapan dan pelaksanaan penelitian
1. Tahap persiapan
Menjelaskan kegiatan
apa saja yang dilakukanj sebagai persiapan penelitian,misalnya:
a)
penyiapan rekomendasi penelitian dari sekolahan
b)
pengurusan perizinan
c)
menyusunan kuesioner
d)
menyusun daftar data yang akan dicari
e)
penyusunan daftar pernyataan waktu wawancara
f)
pengurusan kesepakatan waktu dan temp[at penelitian
g)
penetapan kesepakatan kepada siapa kuesioner akan
diberikan
h)
penetapan kesepakatan kepada siapa wawancara
akandilakukan
i)
penetapan kesepakatan pihak mana yang akan memberikan
data tertulis
2. Tahap pelaksanaan
Menjelaskan kegiatan apa saja yang dilakukan pada tahap pelaksanaan penelitian, misalnya :
- pelaksanaan penyebaran kuesioner
- kesulitan
- kesan diri sendiri
- kesan responden
- pelaksanaan wawancara
- kesulitan
- kesan diri sendiri
- kesan responden
- pelaksanaan pengumpulan data
- kesulitan
- kesan diri sendiri
- kesan responden
Ada beberapa syarat yang harus
diperhatikan saat akan membuat ringkasan penelitian diantaranya dengan
memperhatikan langkah-langkahnya seperti:
1.
Membaca naskah yang asli sampai tuntas
Pada dasarnya sebelum kita membuat karya tulis dengan teknik studi kepustakaan, yang perlu ditanamkan pada diri kita adalah menyukai membaca. Membaca adalah salah satu jembatan utama dalam proses meringkas. Membaca naskah aslinya juga harus sampai tuntas agar kita mendapatkan gambaran umum, maksud pengarang dan sudut pandangnya.
Pada dasarnya sebelum kita membuat karya tulis dengan teknik studi kepustakaan, yang perlu ditanamkan pada diri kita adalah menyukai membaca. Membaca adalah salah satu jembatan utama dalam proses meringkas. Membaca naskah aslinya juga harus sampai tuntas agar kita mendapatkan gambaran umum, maksud pengarang dan sudut pandangnya.
2.
Menentukan Gagasan Utama (Ide pokok)
Setelah memahami maksud dari penulis, kemudian kita harus mampu menemukan pokok-pokok tulisan melalui penetapan gagasan utama. Gagasan utama adalah pikiran utama yang terdapat dalam tulisan. Gagasan utama sama saja dengan ide pokok.
Setelah memahami maksud dari penulis, kemudian kita harus mampu menemukan pokok-pokok tulisan melalui penetapan gagasan utama. Gagasan utama adalah pikiran utama yang terdapat dalam tulisan. Gagasan utama sama saja dengan ide pokok.
3.
Membuat reproduksi
Mulai Menulis Ringkasan hasil penelitian melalui gambaran umum tentang keseluruhan isi naskah hasil penelitian sesuai dengan naskah aslinya. Pembuat ringkasan hanya boleh menulis yang sesuai dengan alur naskah asli. Jika gagasan-gagasan kita masih terasa rancu, perlu adanya revisi dengan membaca ulang literatur naskah asli dengan memperhatikan kaidah, kesimpulan, ataupun kebahasaan. Akan tetapi bahasa yang digunakan sebaiknya bahasa yang komunikatif dan mudah dimengerti oleh pembaca.
Mulai Menulis Ringkasan hasil penelitian melalui gambaran umum tentang keseluruhan isi naskah hasil penelitian sesuai dengan naskah aslinya. Pembuat ringkasan hanya boleh menulis yang sesuai dengan alur naskah asli. Jika gagasan-gagasan kita masih terasa rancu, perlu adanya revisi dengan membaca ulang literatur naskah asli dengan memperhatikan kaidah, kesimpulan, ataupun kebahasaan. Akan tetapi bahasa yang digunakan sebaiknya bahasa yang komunikatif dan mudah dimengerti oleh pembaca.
1. Cara
Mempresentasikan Laporan Hasil Penelitian
Cara mempresentasikan Laporan hasil
penelitian dengan baik dan benar. Beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu
:
a. Bahasa
Dalam Menyampaikan hasil
penelitian kita harus dapat memilih kata-kata yang baik dan benar. Karena dalam
mempresentasikan hasil penelitian dibutuhkan bahasa yang formal.
b. Gaya Bicara
Mempresentasikan
penelitian dibutuhkan cara berbicara yang baik, serta dapat menarik perhatian
para audience.
c. Bahasa Tubuh
Selain gaya bicara, kita
juga memerlukan bahasa tubuh yang baik. Karena dengan begitu hasil penelitian
yang kita sampaikan bisa lebih jelas dan dapat membantu audience untuk
lebih memahaminya.
d. Tingkat Pemahaman Audience
Dalam menyampaikan hasil
penelitian, kita juga harus memperhatikan tingkatan para audience. Kita harus bisa
menyesuaikan cara pemahan dan penyampaian dengan para audience. Apakah
pendengar orang dewasa, Remaja atau Manula.
2. Komponen Penting
Dalam Presentasi
1. Presenter
Presenter
adalah orang yang menyampaikan presentasi atau kita sebut komunikator. Karena kalau
pembicara kesannya satu arah saja. Sementara presentasi tidak demikian, jika
ingin berhasil mencapai tujuan.
2. Audiens
Audiens
adalah kelompok pendengar. Mereka
adalah orang-orang yang berkepentingan untuk mendengarkan isi dari presentasi.
3. Pesan
Presentasi
dilaksanakan karena ada pesan yang ingin disampaikan kepada audiens. Pesan ini
bisa berbeda-beda tergantung topik presentasinya. Misalnya,
Anda presentasi tentang suatu produk, maka pesannya bisa manfaat, fitur, dll.
4. Media
Media
maksudnya cara penyampaian pesan. Dalam
presentasi, pesan tidak hanya disampaikan secara verbal atau diucapkan, tapi
juga bisa non-verbal (penekanan suara, body language, gestur, dan eye
contact), dan memanfaatkan visual (PowerPoint).
CONTOH LAPORAN PENELITIAN SEDERHANA
LAPORAN
PENELITIAN
IKATAN
HIDROGEN ANTAR MOLEKUL AIR
I. Pendahuluan
Di alam ini banyak sekali ikatan yang
terbentuk. Sebuah ikatan tidak akan mudah putus tanpa dilakukan sesuatu yang
dapat memutuskanya. Seperti ikatan hidrogen yang begitu kuat tidak akan mudah
untuk dipatahkan. Kita mengetahui ikatan
hidrogen adalah ikatan yang terjadi antara molekul-molekul yang sangat polar
dan mengandung atom hidrogen. Molekul-molekul yang sangat polar, misalnya F2,
O2 dan N2, sedangkan yang termasuk ikatan hidrogen,
misalnya HF, H2O dan NH3.
Berkaitan dengan hal itu, perlu dilakukan
pengujian apakah ikatan hidrogen memang kuat yang tidak mudah untuk dipatahkan
atau sebaliknya. Dalam laporan ini, objek penelitiannya adalah adanya ikatan
hidrogen antar molekul air dalam susu yang diberi pewarna dengan warna yang
berbeda-beda.
II.
Tujuan Penelitian
Untuk menguji adanya
ikatan hidrogen antar molekul air dengan cara mematahkan ikatan tersebut dalam
waktu sesaat menggunakan sabun.
III. Metodologi Penelitian
Penelitian ini
menggunakan metode study pustaka.
Adapun
langkah-langkahh kerjanya sebagai berikut :
1. Menentukan objek
penelitian
2. Mencari sumber
informasi tentang objek penelitian
4. Merumuskan apa yang
didapat dalam penelitian
5. Memberikan kesimpulan
IV. Hasil Penelitian
Berdasarkan penelitian
yang dilakukan ada beberapa hal yang dapat kita amati, sebagai berikut.
1. Pewarna
yang diteteskan pada air susu tidak dapat langsung menyebar / larut dalam susu
karena tingkat kekentalannya berbeda. Susu lebih kental daripada pewarna yang
diteteskan.
2. Pada
percobaan yang diamati adalah saat cotton buds bersih dicelupkan
ketengah-tengah pewarna, pewarna bisa langsung mendekati cotton buds, hal itu
terjadi karena cotton buds bersih dapat menyerap air susu, sehingga pewarna pun
ikut mendekatinya (adanya penyerapan berupa kapas pada cotton buds).
3. Pada
percobaan kedua pewarna tidak bisa langsung mendekati cotton buds yang diolesi
sabun, karena sabun yang dioleskan mengandung surfaktan yang dapat menurunkan
tegangan pada permukaan air susu sehingga dapat mematahkan ikatan hidrogen
sesaat. Setelah kekuatan sabun hilang, pewarnapun bisa mendekati cotton buds.
V. Kesimpulan
Ikatan hidrogen
antarmolekul air dapat dipatahkan dengan sabun meski hanya dalam waktu sesaat.
Nah itu dia pembahasan materi Bahasa Indonesia tentang laporan penelitian. sebenarnya ini adalah tugas aku. Guru meminta kami presentasi didepan kelas dan aku-nya dapat materi ini. jadi sayang kalo ngga dibagi bisa belumut dilaptop *hehehe.. semoga bermanfaat unruk semuanya.
kunjugi juga mystorieslusia.blogspot.com
AGENS128 ADALAH AGEN BETTING ONLINE TERPERCAYA SAAT INI
ReplyDeletePermainan Populer Kami (Sabung Ayam, Sportsbook, Casino Live, Poker, Domino, Ceme, Bola Tangkas, Togel, Tembak ikan, Slot Game Dan Masih banyak Lainnya :)
Info Lebih Lanjut Hubungi Contact Kami :
BBM : D8B84EE1 / BBM : AGENS128
WhatsApp : 085222555128